Senin, 15 Maret 2010

Lagi, 20 Motor Terjaring Razia

Pihak Pospol Betung bekerjasama dengan Polsek Betung dan Pospol Betung kembali menjalankan razia disepanjang jalan palembang-Jambi dan Palembang-Sekayu. Hasilnya cukup memuaskan, tidak kurang 20 kendaraan roda dua atau motor terjaring lantaran tidak memiliki dokumen kepemilikan.
Dijelaskan Kapospol Betung, Aiptu P Siahaan kepada Harian Banyuasin, 20 motor tersebut didapatkan timnya saat melakukan razia di Simpang Tebanan Jalan Sekayu dan depan Pospol Musi Indah pada Sabtu (13/3) sekitar pukul 01.00 WIB sampai pukul 04.00 WIB.
”Kita rutin melakukan razia meneruskan perintah dari Mapolsek Betung, dan kita pusatkan di 2 jalur yang cukup rawan tindak curanmornya, seperti di Jalan Sekayu dan Jalan Jambi, syukur hasilnya tidak mengecewakan, karena kita sukses mengamankan setidaknya 20 motor tanpa dokumen, seperti BPKB dan STNK, serta motor jambrong yang kita duga hasil dari curanmor,” ujar Siahaan.
20 motor tersebut dibawa ke Pospol Betung yang terletak di simpang tiga Betung, motor itu diamankan sembari menunggu pemiliknya guna membawa dokumen resmi kepemiilikan sepeda motor tersebut.
”Kita tidak serta merta menahan motor-motor ini tanpa alasan, karena jika pemiliknya bisa menunjukkan bukti kepemilikan motor seperti BPKB dan STNK, tentu akan kita kembalikan, itu komitmen kita dari awal,” tambahnya.
Sementara, Kapolsek Betung AKP Daswir Pasaribu SH didampingi Kanit Reskrim bangga atas kinerja Pospol Betung dan jajarannya yang rutin melakukan razia tersebut.
“Razia sepeti ini sudah memasuki bulan kedua, dan masih saja kita temui warga yang mengendarai motor tanpa membawa dokumen seperti STNK atau SIM, kita takut ini hasil curian atau tindakan curat/curas, jadi kita amankan untuk diproses, dan dibawa ke Pospol,” jelas Daswir, kemarin.
“Motor sudah ada yang mengambilnya, kalau tidak salah sudah 2 unit, itu juga kita minta bukti kepemilikan motor tersebut, seperti STNK atau BPKB, sekaligus mereka membuat surat perjanjian untuk mematuhi ketertiban yang ada. Kita tidak mempersulit jika ada warga yang mau mengambilnya, apalagi kita menerapkan untuk tidak memungut biaya sedikitpun,” tambah Daswir.
Daswir juga menambahkan, total sudah 85 motor terjaring razia yang dilakukan jajarannya sejak 19 Januari 2010 hingga saat ini.

”Ini razia resmi yang dilakukan anggota kita, ada beberapa titik razia yang rutin kita lakukan setiap malam, seperti di simpan tebenan kelurahan betung Jalan Palembang-Sekayu, depan Pospol Musi Indah Jalan Palembang-Jambi, simpang tiga betung, didepan Mapolsek Betung dan di simpang pulau rimau,” beber Daswir.
Atas hasil dari razia ini, Daswir cukup menggembira dengan banyaknya motor yang tejaring, juga ada beberapa warga yang kebetulan mengendarai sepeda motor dalam keadaan mabuk, dan warga lainnya yang membawa sajam. (fan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar